Minggu, 03 Februari 2013

Posted by Unknown | File under : ,

Teruntuk Ummi dan Abhyku, 2 orang kebangganku, 2 orang kesayangankuu :) 
foto bersama Ummy dan Abhy, 2 tahun lalu :) 

Ummi… Tahukah Ummi, kalau sekarang Enkawet sudah 18 tahun. 18 Tahun Ummi. Aku lahir dari rahimmu. Kehadiranku di dunia, sehingga kubisa membuka jendela-jendela dunia. Menyaksikan, bhwa beginilah kehidupan sebenarnya. Sejak umurku sedetik, 24 jam, sampai kira-kira berjuta-juta sekon aku hidup bersama Ummi. Masih teringat, kok Ummi. Ketika masih TK, SD, SMP, sampai pada penghujung SMA. Waktu bergulir dan selalu ada Ummi disampingku. Tapi, Ummi… Kini, kita lebih banyak berpisah,yahh.. Sekarang, Enkawet jarang sekali menemuimu, Ummi. Sekarang, Enkawet sudah menjalani 1 Semester disini Ummi, dan bersiap untuk menjalani semester-semester baru disini. Aku rindu, Ummi ,Rindu SekaaliiiiiL. Hanya mampu menatapmu lama-lama di layar notebook merahku. Ummiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii…..You’re the most important, most beautiful girl, I ever known. 


Abhy.... Tahukah Abhy, Enkawet sekarang, tengah berjuang untuk menjadi anak yang dibanggakan sama Abhy dan Ummi? Rasanya, pengen tertawa Abhy. Kuingat pesan-pesanmu, sebelum Enkawet berangkat ke Makassar, kira-kira 6 bulan yang lalu. Abhy bilang kalau sudah jadi mahasiswa jangan boros yah, Nak. Jangan suka mengeluh, jangan buang waktunya sia-sia. Tuntu’ paddisengeng, aja’na mupigau sala-sala’ wah J Wahh, Abhy..Pesanmu itu, membuat hati ini makin teguh. Itu yang kupasang di kamar Enkawet. Jujur, Abhy.. Enkawet bangga sama Abhy. Jasa-jasanya Abhy, sejak dulu sampai sekarang, tak akan bisa kubalaskan, tak akan bisaa, Abhy. Aku kagum dengan cerita Abhy sejak Abhy masih menjadi seorang Mahasiswa. Ternyata Abhyku hebat. Waktu mahasiswa pernah meraih beberapa prestasi. Drs.H.Muhammad Tahir Umar, nama Abhyku. Tahu tidak, Abhy. Karena Abhy, Enkawet terinspirasi untuk menjadi Mahasiswa yang tidak sekedar ada dikampus. Hehhehe… Aku selalu cari kegiatan positif-positif, Abhy. Bahkan, Abhy.. Enkawet telah menuliskan target dan mimpi-mimpinya, diatas kertas putih nan buram. Enkawet sekarang tengah berproses untuk bisa menjadi guru/tentor, yang baik, Abhy. Enkawet lebih sibuk, Abhy. 2 kali lebih sibuk dibandingkan waktu SMA. Hheheh, Abhy..Abhy.. Masih kuingat, waktu SMA , Enkawet sering keluyuran (maksudnya keluyuran karena organisasi disekolah). Enkawet selalu dimarahi oleh Abhy, karena itu. Katanya tak usah berorganisasi. Tak usah mengikuti semua itu, yang penting itu akademikmu, Nak. Maaf, Abhy. Enkawet, sedikit nakal. Organisasi bagiku penting, Abhy. Aku ingin menjadi pembeda. Maaf sekali, Abhy. Telah kulanggar pesanmu, untuk yang satu itu. Tapi, tenang, Abhy.. Aku selalu berusaha untuk mengimbangi keduanya. Kelak, Abhy akan bangga dengan Enkawet suatu saat nanti.

Hm, Lil Abhy Wal Ummi, Enkawet tak tahu.. Tak tahu, kenapa sampai sesibuk ini? Huhh.. Aku rindu kalian. Doaku selalu tertuju padamu di setiap akhir sholatku.
Saat kesusahan menimpaku, hanya mampu membayangi Ummi dan Abhy. Seolah-olah selalu kulihat senyumnya. Makasih atas semuanya Ummi dan Abhy. Hanya satu pesanku, untuk kalian.

Jangan pernah putus doa untukku, Ummi Abhy.
Teruntuk Ummi dan Abhy, muddanikaaaa ^^
Missing you, Loving you for forever.

2 komentar: